Membangun Ketahanan Informasi Daerah (1)

Kegiatan KIM BIJAK dalam seminar Membangun Ketahanan Informasi Daerah.

LCCK Tingkat BAKORWIL (2)

Peserta Lomba Cerdik Cermat Komutikatif Tingkat BAKORWIL bertujuan untuk meningkatkan peran KIM dalam proses pembangunan di wilayah kelurahan maupun pedesaan dengan penguasaan IT bagi anggotanya.

PERTURA (3)

Menggali budaya melalui ajang Pertunjukan Rakyat (PERTURA) Tingkat Jawa Timur.

OTONOMI AWARD 2016 (4)

Penghargaan Otonomi Award Kota Malang Tahun 2016 menuju Kota yang Ramah dan Bermartabat.

DIRGAHAYU REPUBLIK INDONESIA KE 74 (5)

Rangkaian Kegiatan Dalam Memperingati Hari Ulang Tahun kemerdekaan RI ke 74

Selasa, 06 November 2018

PEDULI LINGKUNGAN

Bertempat di kelurahan Bandungrejosari, Selasa 06 Nopember 2018, telah dilaksanakan Bhakti TNI. Kegiatan ini berorientasi pada pengelolaan lingkungan sehat, khususnya pemanfaatan tanah pekarangan.
Kegiatan yang diikuti oleh anggota Koramil Sukun ini terkait dengan giat masyarakat dalam menyongsong Lomba Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) tingkat Nasional TA 2019. Dan kegiatan ini juga lebih kurang 16 orang personil Koramil dan Korem, juga melibatkan lebih dari 50 orang warga yang kebanyakan adalah para ibu kader Lingkungan dan Kelompok Tani Wanita (KWT) di Kelurahan Bandungrejosari.
Ketersediaan pangan dalam jumlah yang cukup sepanjang waktu merupakan keniscayaan yang tidak terbantahkan. Hal ini menjadi prioritas pembangunan pertanian nasional dari waktu ke waktu. Ke depan, setiap rumah tangga diharapkan mengoptimalisasi sumberdaya yang dimiliki, termasuk pekarangan, dalam menyediakan pangan bagi keluarga.
Kementerian Pertanian menginisiasi optimalisasi pemanfaatan pekarangan melalui konsep Rumah Pangan Lestari (RPL). RPL adalah rumah penduduk yang mengusahakan pekarangan secara intensif untuk dimanfaatkan dengan berbagai sumberdaya lokal secara bijaksana yang menjamin kesinambungan penyediaan bahan pangan rumah tangga yang berkualitas dan beragam. Apabila RPL dikembangkan dalam skala luas, berbasis dusun (kampung), desa, atau wilayah lain yang memungkinkan, penerapan prinsip Rumah Pangan Lestari (RPL) disebut Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL). Selain itu, KRPL juga mencakup upaya intensifikasi pemanfaatan pagar hidup, jalan desa, dan fasilitas umum lainnya (sekolah, rumah ibadah, dan lainnya), lahan terbuka hijau, serta mengembangkan pengolahan dan pemasaran hasil.
Prinsip dasar KRPL adalah: (i) pemanfaatan pekarangan yang ramah lingkungan dan dirancang untuk ketahanan dan kemandirian pangan, (ii) diversifikasi pangan berbasis sumber daya lokal, (iii) konservasi sumberdaya genetik pangan (tanaman, ternak, ikan), dan (iv) menjaga kelestariannya melalui kebun bibit desa menuju (v) peningkatan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat.
Turut hadir dalam kegiatan di atas adalah Lurah Bandungrejosari Zainul Amali S.Sos Msi yang menyampaikan rasa terima kasih yang setinggi tingginya kepada Komandan Korem 083 Malang, karena telah turut berperan dalam kegiatan peduli lingkungan. Hal ini dirasakan mulia, mengingat para anggota yang sebagian besar adalah pendamping masyarakat (BHABINSA) yang sehari hari hadir namun sempat mau dan terjun langsung dalam kegiatan penyiapan lahan KRPL. Dengan kegiatan ini beliau berharap masyarakat luas, khususnya masyarakat yang tergabung dalam Kelompok Tani Wanita (KWT) dapat melanjutkan dan melestarikan. Pada kesempatan lainnya, Ketua LPMK Puryanto bahkan berharap agar kolaborasi masyarakat dan TNI ini mampu mewujudkan Indonesia yang makmur, sejahtera dan berkeadilan di masa datang. 
Lurah dan Bhabinsa Kelurahan di Lokasi RW 08
Kegiatan yang berlangsung sejak 08.00 sd 10.30 WIB meliputi pembersihan lahan, penataan tanaman bernilai jual (lombok, terong), dan pemindahan rumput. Menurut Bhabinmas Kelurahan Serka Daman Wihanto, kegiatan ini walaupun tidak terprogram namun berharap dapat memberikan gambaran bagi tataran Tiga Pilar Kelurahan (Lurah, Bhabinmas dan Bhabinkamtibmas) kepada seluruh masyarakat Bandungrejosari. Harapan Pak Daman (begitu masyarakat memanggil beliau) perilaku ini dapat diteruskan oleh lingkungan lainnya. Karena bhakti TNI ini juga akan dilengkapi dengan Komsos (komunikasi Sosial) dengan tokoh masyarakat dan pimpinan Lembaga Sosial Kemasyaraaktan (LK) di lokasi yang berbeda. 
KIMBIJAK/Ario/Bdrejosari2018
Share:

Kamis, 01 November 2018

Belajar di Rumah Pintar

Hari ini kamis tanggal 1 Nopember 2018 anak-anak TK. ABA 30 Malang belajar diluar kelas dengan mengunjungi Rumah Pintar Cakra Cendikia Yonkes 2/2 Kostrad di desa ngijo, Kecamatan Karangploso Kabupaten Malang. Kegiatan yang diikuti oleh kelas A dan KB ini berangkat dari sekolah TK. ABA 30 Malang pada jam 07.15 WIB. Melihat ekspresi anak-anak yang begitu riang dan antusias untuk belajar di luar kelas sangat menyenangkan bagi orang tua murid, hal menandakan bahwa anak-anak sangat menikmati perjalanan menuju rumah pintar. Ketika ditanyakan kepada anak-anak mau apa ke Rumah Pintar, ada yang menjawab mau berenang dan menangkap ikan.
Sesampainya dilokasi anak-anak berbaris menuju ke Rumah Pintar yang sudah ditunggu oleh Bpk-bpk TNI yang bertugas memandu anak-anak untuk belajar.
Rumah Pintar Cakra Cendikia Yonkes 2/2 Kostrad ini berdiri pada tanggal 26 Desember 2004 dan diresmikan oleh ibu Ani Yudoyono pada tanggal 13 Oktober 2008 dengan tujuan untuk ikut serta mencerdaskan anak bangsa dan mensukseskan program nasional. Rumah Pintar ini memiliki 6 sentra pembelajaran yaitu komputer, membaca, bermain, panggung, kriya dan ketahanan pangan.

Setelah berfoto bersama anak-anak diajak untuk belajar di dalam ruangan. Pembelajaran di dalam ruangan ini meliputi pengenalan fasilitas bermain, membaca, dan pengenalan tentang bercocok tanam, beternak, dan memelihara ikan. Setelah puas bermain di dalam ruangan anak-anak diajak bermain dan belajar di luar ruang dengan menuju ke belakang gedung. Disana anak dikenalkan bagaimana cara bertanam sayur, memberi makan kambing, bermain rintangan, dan dilanjutkan dengan menangkap ikan dikolam.
Menurut Ibu Rumiati selaku kepala sekolah TK. ABA 30 Malang ini tujuan dari kegiatan di luar rumah adalah untuk meningkatkan dan mengembangkan potensi anak. Serta untuk membangun karakter anak yang lebih berani, kuat dan sehat. Hari ini anak-anak belajar di Rumah Pintar dengan perasaan yang senang dan ceria. Terutama ketika pembelajaran di kolam ikan dengan cara menjaring ikan. Meski berbasah-basah namun anak sangat menikmati menjaring ikan. Apalagi hasil tangkapannya boleh dibawa pulang, wah tambah kelihatan senang. Dan nanti dirumah akan menjadi bahan cerita ke ayah atau ibunya bahkan ke kakek dan neneknya.







Share:

Jumat, 10 Agustus 2018

Kelurahan Tangguh









Share:

Minggu, 29 Juli 2018

Pengukuhan Ketua RW 08 dan Ketua RT 01-10 Masa Bakti 2018-2021

Puncak acara dalam proses pemilihan Ketua RW 08 dan Ketua RT 01-10 dilaksanakan pada hari  sabtu tanggal 14 Juli 2018 bertempat di RW 08. Prosesi pengukuhan dan penyerahan SK Lurah Bandungrejosari kepada Ketua RW 08 dan Ketua RT 01-10 terpilih untuk masa bakti 2018 - 2021. Dalam kegiatan pengukuhan ini dan sekaligus acara halal bi halal yang dihadiri oleh Bpk Sutiaji Plt Walikota Malang, Bpk Sofyan Edi Jarwoko, Camat Sukun, Lurah Bandungrejosari, LPMK Kelurahan Bandungrejosari, Pengurus BKM Guyub RUKUN, Pnegurus PKK Kelurahan Bandungrejosari, Ketua RW 1-13, Ketua RT se Kelurahan Bandungrejosar, FKKAUB, serta  tokoh-tokoh masyatakat Bandungrejosari.
Dalam kegiatan Pengukuhan Ketua RW 8 dan RT 1-10  dsampaikan oleh Bpk Lurah Bandungrejosari  (Bpk. Zainul Arifin) dan Pengukuhan Pengurus PKK RW 8.
Kenapa kita harus melakukan halal bi halal karena kita tidak bisa hidup sendirian, tapi membutuhkan orang lain dalam hidup bermasyarakat. Sedangkan urusan kepercayaan adalah urusan masing-masing. Bagiku Agamaku Bagimu Agamamu. Setiap perbuatan akan bernilai ibadah ketika kita lakukan terhadap orang lain begitu pesan dari Bpk. Sutiaji selaku penceramah dalam kegiatan halal bi halal ini.





Share:

Lomba Mewarna

Setelah sehari sebelumnya mengikuti “Festival Mewarna Antariksa, Funkids Roadshow 2018” tingkat PAUD/TK se-Kota Malang tepatnya pada hari Jum’at tanggal 27 Juli 2018 jam 07.30 WIB di Balai Pertiwi Universitas Ma Chung. Hari ini Sabtu tanggal 28 Juli 2018 kembali TK ABA 30 mengikuti lomba mewarna yang diadakan oleh Yayasan Muhammadiyah. Dalam Kegiatan lomba Antariksa Event 2018 Jawa Post Radar Malang TK. ABA 30 mengirimkan delegasinya 5 anak terdiri dari 2 anak KB diwakili oleh  Ananda Citra dan Zaffran serta kategori TK. 3 anak yaitu Ananda Danis, Reny dan Aqila yang didampingi oleh Bu. Ana. Alhamdulillah dalam kegiatan lomba ini TK. ABA 30 meraih Juara 2 untuk kategori KB yang diraih oleh Ananda Citra.

Pagi ini hari Sabtu tanggal 28 Juli 2018 orangtua/wali murid KB dan TK. ABA 30 disibukkan oleh persiapan anak-anak untuk mengikuti lomba mewarna di GOM Universitas Muhammadiyah. Lomba yang diikuti oleh seluruh murid-murid KB dan TK. ABA 30 ini adalah dalam rangka mengikuti rangkaian lomba yang diadakan oleh Yayasan Muhammadiyah yang dipusatkan di Universitas Muhammadiyah Tegal Gondo. Lomba mewarna yang dilaksanakan pada jam 09.00 – 11.30 WIB ini melibatkan seluruh KB dan TK. ABA yang ada di Kota Malang. Melihat tingkah polah anak-anak sebelum berangkat merupakan keasyikan tersendiri, melihat begitu bersemangatnya anak-anak untuk mengikuti lomba mewarna ini.
Dengan menyewa 3 kendaraan mikrolet anak-anak KB dan TK. ABA 30 diberangkatkan tepat jam 07.30 WIB dengan didampingi oleh guru-guru TK. ABA 30 antara lain Bu. Nurul, Bu, Fitri, Bu. Reza, dan Bu. Ana. Sesampainya di Universitas Muhammadiyah anak-anak berjalan beriringan menuju lokasi lomba yang dipusatkan dilingkungan Masjid Universitas. Dengan antusias anak-anak mengikuti lomba mewarna ini. Untuk memperlancar pelaksanaan lomba beberapa orangtua/wali murid yang mengikuti anak-anak ikut mendampingi dalam proses mewarnai gambar yang telah disediakan oleh panitia. Meskipun hasilnya masih banyak kekurangan dalam proses mewarna tetapi keberanian anak-anak untuk menghadapi lomba dengan mewarnai gambar yang telah disediakan oleh panitia perlu diacungi jempol. Semangat untuk menyelesaikan atau mewarnai gambar yang ada sangat baik sekali. Bukan hasil yang menjadi prioritas utama dalam mengikuti lomba mewarna ini tetapi proses dalam memberikan warna bagi masing-masing obyek gambar itu yang menjadi prioritas. Bagaimana anak bisa membedakan warna apa yang tepat untuk setiap obyek gambar. Terima kasih untuk Bu. Guru semua yang telah mendampingi anak-anak dalam proses belajar ini, semoga perkembangan anak-anak akan semakin meningkat setiap harinya.




Share:

Minggu, 15 Juli 2018

Sosialisasi Peningkatan Sumber Daya KIM Menuju Masyarakat Informatif

Pada hari Jumat, 13 Juli 2018 bertempat di Balai Pertemuan Kelurahan Bandungrejosari KIM BIJAK Kelurahan Bandungrejosari bekerjasama dengan Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Malang mengadakan Sosialisasi Tentang Peningkatan Sumber Daya KIM BIJAK Menuju Masyarakat Yang Informatif Berbasis Potensi Wilayah. Adapun komponen-komponen masyarakat yang menjadi target adalah muda mudi, Karang Taruna, pengurus RT dan RW, yang mampu menguasai IT dan aktif dalam suatu organisasi.  Tujuan diadakannya kegiatan ini adalah  masyarakat mampu menjalankan organisasi yang mayoritas menggunakan teknologi IT, berperan aktif dalam perkembangan KIM, serta meningkatnya kemampuan pengurus KIM yang solid.
Dengan demikian, apabila masyarakat mempunyai SDM yang mumpuni maka mereka akan dapat berperan sebagai agen informasi dan agen perubahan di masyarakat serta bisa menjembatani kepentingan pemerintah dengan masyarakat.

Kontributor Berita : Padni Rohmatin (Sekretaris PKK RW 02)
Editor : Mas Hari
Share:

Sosialisasi Pengembangan Potensi Masyarakat Berbasis Informasi

Sosialisasi pengembangan potensi masyarakat yang berbasis Informasi melalui KIM BIJAK yang telah dilaksanakan di Kelurahan Bandungrejosari, Kecamatan Sukun Kota Malang pada hari jum’at tanggal 13 Juli 2018 mulai jam 18.30 – 21.30 WIB bertempat di Balai Pertemuan Kelurahan Bandungrejosari. Sosialisasi yang dihadiri Bpk. Lurah Bandungrejosari, Sekretaris RW 1 – 13, Ibu-ibu PKK Kelurahan Bandungrejosari dan Karang Taruna Kelurahan Bandungrejosari ini bertujuan untuk bisa meningkatkan serta memajukan potensi yang ada di Kelurahan Bandungrejosari agar bisa bersaing dan bisa mendatangkan para insfestor dalam maupun luar kota Malang.
Program ini terlaksana atas kerjasama antara KIM BIJAK dengan Dinas KOMINFO Kota Malang.

Kontributor Berita : Bpk. Ageng (Sekretaris RW 02)
Editor : Mas Hari
Share:

Sabtu, 14 Juli 2018

Sosialisasi Peningkatan Sumber Daya Manusia Bagi Pembangunan Wilayah

Pada hari Jum’at tanggal 13 Juli 2018 jam 18.30 - 21.30 WIB telah diadakan Sosialisasi Peningkatan Sumber Daya Manusia yang diadakan oleh Kelompok Informasi Masyarakat BIJAK (KIM BIJAK) Kelurahan Bandungrejosari bertempat di aula Kelurahan Bandungrejosari Malang. Kegiatan ini bertujuan untuk mencari talenta kepengurusan KIM BIJAK yang baru yang lebih inovatif dengan mengundang Sekretaris RW, PKK dan Karang Taruna. Untuk mendukung kesuksesan kegiatan ini, Panitia mendatangkan Narasumber dari Kominfo Malang yaitu Bpk Indra dan Bpk Ramli untuk berbagi ilmu mengenai cara menulis berita yang baik dan manfaat adanya KIM BIJAK bagi pembangunan di Kelurahan Bandungrejosari.
Diharapkan dengan adanya kegiatan ini masyarakat lebih komunikatif dan informatif guna meningkatkan pembangunan Kota Malang khususnya pembangunan di wilayah Kelurahan Bandungrejosari.

Kontributor Berita : Cita Bina (Karang Taruna Bandungrejosari)
Editor : Mas Hari
Share:

Senin, 12 Februari 2018

STUDI WISATA KB TK "ABA 30" MALANG

Dalam rangka edukasi atau pembelajaran bagi anak-anak PAUD untuk mengenal alam dan lingkungan yang nyaman dan bersih, Kelompok Bermain (KB) TK "ABA 30 Malang yang berlokasi di Jl. Abdul Jalil mengadakan Studi Wisata ke Songgoriti Kota Batu pada hari minggu tanggal 11 Januari 2018. Acara yang diikuti oleh 16 Siswa dan didampingi oleh orang tua masing-masing berangkat menuju Taman Wisata Songgoriti jam 08.00 WIB dengan 7 Kendaraan. Treteteeeeeeeeet....... berangkat yuuuuk......
Sesampai di Taman Wisata Songgoriti anak-anak istirahat sebentar sambil berkeliling area taman untuk mengenal lingkungan taman wisata Songgoriti. Duh senangnya anak-anak, ada bermain ayunan, wah itu ada yang foto sama dinosairus........
Kemudian dilanjutkan dengan acara outbond untuk anak-anak, Acara game yang dipandu oleh guru-guru PAUD antara lain Bu. Rumiati, Bu. Fitri, Bu. Nurul dan Bu. Ana. Lomba menata balok, dengan berlari kecil anak-anak mengambil balok kemudian menata kembali balok tersebut. Dan pemenangnya adalah Adam. Mengisi air ke dalam botol yang dimenangkan oleh Zahfran. Masih banyak lagi acara game untuk anak-anak, bahkan untuk menjalin keakraban dengan sesama orang tua murid ada game yang melibatkan orang tua murid antara lain memindah tepung secara estafet. Duh senangnya.......... Kegiatan pengenalan lingkungan dengan menjelajah area taman, ada sepeda air, bermacam-macam hewan purbakala seperti dinosaurus dan teman-temannya meski hanya sebuah patung, taman bermain anak-anak, dan lihat ada yang sudah berenang di kolam renang....... lihat itu ada Erine, Kinasih, Adam dan Arga yang lagi asik berenang.......
Pada kesempatan ini panitia menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya atas partisipasi orang tua murid yang ikut serta meramaikan studi wisata ini. Terutama kepada orang tua Malka, Erine, Zahfran, Adiba, Arya, Nadya serta Kinasih yang telah membantu pengadaan transportasi mobilnya untuk dipakai dalam studi wisata ini. Dan sekaligus mohon maaf bila panitia studi wisata ini masih kurang maksimal dalam pelaksanaan kegiatan ini, baik dari konsumsi maupun acara yang dikemas dalam studi wisata ini. BRAVO KB TK "ABA 30".







Share:

Minggu, 04 Februari 2018

PASANGAN CALON WALIKOTA MALANG DI PILKADA KOTA MALANG 2018

Tak lengkap rasanya apabila KIM Bijak selaku media informasi yang ada di kelurahan Bandungrejosari tak ikut menyebarluaskan pasangan calon walikota Malang pada Pilkada Kota Malang Tahun 2018. Sebagai media informasi KIM Bijak juga berkewajiban untuk memberikan informasi tentang PILKADA Kota Malang yang akan dilaksanakan serentak dengan PILGUB Jatim pada hari Rabu tanggal 27 Juni 2018.
Tujuan utama ikut serta memberikan informasi tentang PILKADA Kota Malang adalah memberikan gambaran kepada calon pemilih di kota malang pada umumnya dan warga kelurahan Bandungrejosari pada khususnya untuk lebih mengetahui lebiha jauh apa dan bagaimana pasangan calon walikota malang ini akan membangun kota malang 5 tahun kedepan. Dengan informasi ini diharapkan masyarakat Bandungrejosari akan dapat memilih dengan cerdas. Ada 3 pasangan calon walikota malang untuk PEMILUKADA Kota Malang tahun 2018 ini, yaitu :
  1. Pasangan APIK (Anton-Syamsul Idola Kita) yang diusung oleh Partai Gerindra, PKS dan PKB.
  2. Pasangan MENAWAN (Menangkan Nanda-Wanedi) yang diusung oleh Partai Hanura, PAN, Partai Nasdem dan PDIP.
  3. Pasangan SAE (Sutaji-Edi) yang diusung oleh Partai Demokrat dan Golkar.
Untuk mengetahui apa yang akan dilakukan pasangan calon Walikota Malang 5 tahun kedepan jika terpilih jadi Walikota Malang 2018-2023 masyarakat perlu tahu apa visi dan misi masing-masing pasangan calon ini.

1. PASANGAN ASIK (Anton-Syamsul Idola Kita)

Visi : Agamis, Progresif, Inklusif, Kreatif (APIK)
Misi :
- Meningkatkan kualitas pendidikan
- Meningkatkan fasilitas kesehatan
- Mewujudkan masyarakat yang berdaya saing dengan meningkatkan pembangunan ekonomi kreatif
- Membangun pariwisata lebih baik
- Membangun masyarakat agamis dan toleransi tinggi



2. PASANGAN MENAWAN (Menangkan Nanda-Wanedi)

Visi dan Misi :
- Perbaikan tata kota Malang
- Program berbasis kerakyatan
- Pengentasan masalah kemacetan dan banjir










3. PASANGAN SAE (Sutaji-Edi)

Visi : Kota Malang Bermartabat
Misi :
- Meningkatkan akses pelayanan publik dasar bagi semua warga
- Meningkatkan kesejahteraan dan perlindungan kepada masyarakat
- Meningkatkan pembangunan infrastruktur dan daya dukung kota terpadu dan berkelanjutan
- Pengentasan kemacetan dan banjir




Masih banyak yang harus dilakukan untuk menjadikan Kota Malang sebagai Kota Smart City. Dengan mengetahui visi dan misi masing-masing pasangan calon Walikota Malang kita sebagai warga kota Malang akan lebih bisa mendalami apa yang akan dilakukan oleh pasangan calon tersebut jika nanti terpilih menjadi Walikota Malang masa bakti 2018-2023. Karena saat ini masih banyak yang harus dilakukan untuk menjadikan kota malang lebih baik, bagaimana mengatur dan mencari solusi dalam mengurai kemacetan di kota malang, bagaimana mengatasi banjir dibeberapa wilayah apabila hujan deras, bagaimana menata PKL agar bisa memberikan ruang untuk berjualan namun tidak mengganggu lalu lintas dan nyaman untuk dikunjungi, bagaimana membangun masyarakat yang sehat dan sejahtera. Dan masih banyak lagi yang perlu dilakukan tidak saja pembangunan secara fisik namun pembangunan mental spiritual juga sangat penting untuk menjadikan aparatur negara bisa melayani dengan sepenuh hati jauh dari unsur-unsur korupsi. Semoga Kota Malang menjadi Kota yang lebih baik, aman dan nyaman untuk dikunjungi.
Share:

Sabtu, 20 Januari 2018

PPS Kelurahan Bandungrejosari Gelar APEL Kesiapan Coklit Pemutakhiran Data Pemilih

Pada hari Sabtu tanggal 20 januari 2018 PPS Bandungrejosari Kecamatan Sukun menggelar APEL kesiapan coklit Pemutakhiran Data Pemilih Pemilukada tahun 2018. APEL yang digelar mulai jam 09.00 wib ini menandakan kesiapan Kelurahan Bandungrejosari dalam pelaksanaan pemutakhiran data pemilih. APEL yang dibuka secara resmi oleh ketua PPS Bandungrejosari Bpk. Ario Rachmono BS menandakan dimulainya pelaksanaan secara serentak coklit di seluruh wilayah Kelurahan Bandungrejosari. APEL kesiapan yang dihadiri oleh 49 Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP), PPS Bandungrejosari, Perwakilan Ketua RW yang dalam hal ini diwakili oleh Ketua RW 06 dan Ketua RW 09, Panwas, dan PPK Kecamatan yang diwakili oleh Bpk. Amin Tohari.
Dalam sambutan Ketua PPS Bandungrejosari menyampaikan pesan agar petugas dapat melaksanakan tugas sesuai dengan hasil BIMTEK PPDP yang telah dilaksakan pada tanggal 17 Januari 2018 di PPK Kecamatan Sukun. Jika ada kendala dilapangan untuk segera menyampaikan kepada PPS sehingga dapat segera dicarikan solusinya. Diingatkan bahwa tugas PPDP adalah meliputi 3 hal yaitu mencocokkan dan meneliti data pemilih, mendatangi secara langsung ke rumah-rumah penduduk, dan memberikan penjelasan kepada pemilih untuk memberikan keterangan yang sebenarnya. Serta melakukan sosialisasi berbasis keluarga untuk mewujudkan keluarga sadar PEMILU.



Share:

Rabu, 25 Oktober 2017

Memakan sampah organik dengan Teknologi Biodigester

Sampah organik dan anorganik yang dihasilkan dari rumah tangga yang ada di RW 03, 07 dan 13 Kelurahan Bandungrejosari sangat signifikan kenaikannya setiap hari. Sehingga daya tampung kontainer tidak bisa mencukupi untuk diangkut ke TPA Supit Urang, apalagi jumlah kontainer yang disediakan pemerintah Kota Malang hanya 1 untuk menampung sampah rumah tangga dari 3 RW tersebut. Untuk itu keberadaan TPS 3R yang dikelola masyarakat dalam wadah KSM Basama sangatlah strategis untuk mengurangi jumlah sampah yang diangkut ke TPA Supit Urang. Sampah adalah material sisa suatu aktifitas yang tidak diinginkan setelah berakhirnya suatu proses.
Untuk sampah organik yang akan diolah menjadi pupuk diperlukan sebuah teknologi yang ramah lingkungan. Saat ini sudah dikembangkan sebuah teknologi Biodigester untuk menjadi sampah organik yaitu sisa makanan dan sisa masak. BIODIGESTER adalah alat yang digunakan untuk mengolah sampah/limbah organik dengan cara fermentasi anaerob (tanpa oksigen). Penerapan teknologi BIODIGESTER perlu dilakukan di TPS 3R untuk mengurangi sampah yang dikirim ke TPA Supit Urang. Sampah organik bisa digunakan pada pembuatan pupuk organik.berguna bagi pemberian zat hara tanaman. Pupuk hasil Biodigester dapat dimanfaatkan untuk tanaman-tanaman organik yang dikelola warga.
Beberapa teknologi Biodigester yang sudah diuji coba yaitu :
1. Fixed-domed (Kubah tertutup).
2. Floating drum (Drum mengambang).
3. Puxin digester.

Sebuah reaktor biogas tipe kubah tetap terdiri dari digester tertutup berbentuk kubah dengan pipa gas yang kaku dan dilengkapi dengan lubang perpindahan substrat atau biasa disebut tangki kompensasi. Gas akan terkumpul di bagian atas digester. Ketika produksi gas dimulai, slurry (bahan baku berbentuk seperti bubur) dipindahkan ke dalam tangki kompensasi seperti yang ditunjukkan pada Gambar 1. Tekanan gas akan meningkat jika volume gas yang tersimpan bertambah. Hal ini ditandai dengan perbedaan ketinggian antara slurry di dalam digester tangki kompensas. Jika ada sedikit gas di gasholder (tabung gas), maka tekanan gas rendah.



Gambar 1. Digester biogas tipe kubah tetap Fixed dome digester 1. Mixing tank with inlet pipe. 
2. Gasholder. 3. Digester. 4. Compensation tank. 5. Gas pipe.

Keuntungan dari reaktor kubah tetap adalah biaya konstruksi lebih murah daripada menggunakan reactor terapung karena tidak memiliki bagian yang bergerak menggunakan besi yang tentunya harganya relatif lebih mahal dan perawatannya lebih mudah. Sementara itu, kerugian dari reaktor ini adalah mudah retak apabila terjadi gempa bumi dan sulit untuk diperbaiki jika bocor. Reaktor tipe ini juga mempunyai pori-pori agak besar sehingga gas mudah bocor.

Reaktor biogas tipe Floating-drum (drum mengapung) terdiri dari digester bawah tanah dan tabung gas diatasnya yang dapat bergerak naik turun seperti ditunjukkan pada Gambar 2. Gas dikumpulkan pada tabung gas, yang dapat naik atau turun, sesuai dengan jumlah gas yang tersimpan. Tabung gas dijaga supaya tetap tegak dan tidak miring menggunakan struktur kerangka yang berisi air (water jacket). Jika kadar gas di digester bertambah, maka tabung gas akan tertekan sehingga bergerak naik. Namun, jika kadar gas berkurang, maka tabung gas tersebut akan bergerak turun.



Gambar 2. Digester biogas tipe drum mengapung (Floating drum digester) 1. Mixing tank with inlet pipe. 2. Digester. 3. Compensation tank. 4. Gasholder. 5. Water jacket. 6. Gas pipe.

Keuntungan dari reaktor ini (floating drum) adalah dapat dilihat secara langsung volume gas yang tersimpan pada drum karena pergerakannya. Akibat tempat penyimpanan yang terapung sehingga tekanan gas konstan. Sementara itu, kerugiannya adalah biaya material konstruksi dari drum lebih mahal. Faktor korosi pada drum juga menjadi masalah sehingga bagian pengumpul gas pada reaktor ini memiliki umur yang lebih pendek dibandingkan dengan menggunakan tipe kubah tetap.

Digester biogas Puxin adalah biogas digester dengan tekanan hidrolik. Digester ini terdiri dari tangki fermentasi yang dibangun dengan beton. Sebuah tabung gas dibuat dari serat gelas yang diperkuat plastik dan penutup outlet (saluran pembuangan) digester dibuat dari serat gelas yang diperkuat plastik atau beton. Tabung gas ini dipasang di atas digester. Tabung gas dan digester ditutup dengan air, seperti ditunjukkan pada Gambar 3.



Gambar 3. Puxin digester 1. Mixing tank with inlet pipe. 2. Digester. 3. Compensation tank. 
4. Gasholder. 5. Gas pipe.

Jika salah satu teknologi ini diterapkan didalam TPS 3R yang ada di Kelurahan Bandungrejosari terutama di RW 03, 07 dan 13 maka volume sampah yang dibuang ke TPA Supit Urang akan banyak berkurang, disamping itu hasil dari proses Biodigester yang berupa pupuk organik ini dapat dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar untuk dgunakan pada tanaman-tanaman organik.

Sumber Pustaka :
Pengertian Biogas, Manfaat, Cara Membuat, Digester, Reaktor, Bahan Baku, Sumber, Potensi Energi Alternatif di Ghana

Jenis-jenis Reaktor Biogas (Digester)
Share:

Pengunjung

Hallo Bandungrejosari

Hippam News

Kalimat BIJAK

Untuk sukses, Anda harus menemukan sesuatu sebagai pegangan, sesuatu untuk memotivasi Anda, sesuatu untuk menginspirasi Anda.

Kesuksesan bukanlah kunci kebahagiaan. Kebahagiaan adalah kunci kesuksesan. Jika Anda mencintai apa yang Anda lakukan, Anda akan sukses.

Definition List

3R
3R singkatan dari reuse, reduce, dan recycle.
Reuse berarti menggunakan kembali sampah yang masih dapat digunakan untuk fungsi yang sama ataupun fungsi lainnya.
Reduce berarti mengurangi segala sesuatu yang mengakibatkan sampah.
Recycle berarti mengolah kembali (mendaur ulang) sampah menjadi barang atau produk baru yang bermanfaat.

ADINDA
Adinda singkatan dari :
Akses informasi
Diskusi
Implementasi
Networkling
Diseminasi informasi
Aspirasi


Pengikut

Theme Support