Ditempat terpisah juga berlangsung sosialisasi Pesta Bayar PBB Bersama di RW XII dengan Narasumber Bp Sugeng (Ketua RW IX).
Thema yang disampaikan dalam sosialisasi ini adalah pajak untuk pembangunan Kota Malang, dimana digali pemahaman tentang kewajiban membayar pajak PBB dengan Perencanaan Pembangunan Partisipatif. Hal ini perlu disinergikan dengan LPMK sebagai Lembaga Pemberdayaan Masyarakat di tingkat Kelurahan Bandungrejosari, mengingat masyarakat masih belum memahami tentang perencanaan pembangunan yang dibangun melalui proses Musrenbang kelurahan sampai dengan Kota. Sehingga berhasil tidaknya usulan pembangunan oleh masyarakat sangat bergantung kepada seberapa besar pajak yang dibayar sebelum jatuh tempo. Untuk itu perlu dipupuk rasa persatuan dan kesatuan di dalam hidup bermasyarakat, khususnya lewat kesadaran hukum, sebagaimana dasar pelaksanaan kegiatan salah satunya adalah SK Walikota Malang tentang Penetapan Kelurahan Bandungrejosari Sebagai Kelurahan Sadar Hukum (salah satu kriteria adalah pencapaian pembayaran PBB mencapai 90%).
Disi lain juga disampaikan bahwa dalam rangka pelunasan pajak PBB adalah kesempatan atau peluang mendapatkan program pembangunan dari Pemerintah Kota Malang. Salah satunya adalah IPAL (Instalasi Pengolahan Air dan Limbah) yang pada tahun 2013 ini ditempatkan di lebih kurang 20 titik di Kota Malang. Bapak Sugeng juga memberikan penguatan pada perencanaan pembangunan, khususnya IPAL yang sangat membantu pemecahan masalah Sanitasi Masyarakat. Dalam rangka penguatan ini, juga disampaikan testimoni beliau dalam mengelola IPAL, yang pada tahun 2012 gagal meraih peluang 100 juta sebagai hadiah pengelolaan IPAL yang Partisipatif. Serta satu unit IPAL di RW VI yang sudah beroperasi dan 1 (satu) unit di RW III lewat program USRI 2012.
Senyampang dengan kegiatan sosialisasi, ketua KIM Bijak yang juga Sekretaris LPMK menyempatkan untuk menyumbang kegiatan Pembangunan Balai Warga RW I, dengan harapan agar bukan saja masyarakat RW saja yang berpartisipasi dalam kegiatan membangun namun juga melibatkan Kelompok Peduli Kelurahan. Partisipasi dalam bentuk sumbangan uang diterima oleh Ketua Panitia Bapak Makin disaksikan oleh Ketua RW I dan 10 Ketua RT dan tokoh masyarakat. Harmonisasi ini sejalan dengan motto LPMK, BEKERJA BERSAMA BERPRESTASI.
MARI BANGUN SEMANGAT NASIONALISME DENGAN MEMBAYAR PAJAK PBB.
0 komentar:
Posting Komentar