Warga Peduli AIDS Kelurahan Bandungrejosari bersama Lurah dan Petugas dari Puskesmas Janti mengadakan rapat perdana pada Jum at (30/10) di Kantor Kelurahan Jl raya Kepuh 30 Malang .
Sejumlah relawan yang terdiri dari Komponen RW, Kader kesehatan, Karang Taruna dan Tokoh masyarakat bergabung dalam mensukseskan kegiatan ini . Mereka terbentuk dari hasil pertemuan antara kader kesehatan, ketua TP PKK 11 Kelurahan dan Petugas Kesehatan di Kantor Puskesmas jl Janti. Kelompok sadar lingkungan dan kesehatan ini terbentuk pertama kali di Kota Malang atas inisiatif Ibu Kasihati S. Ag yang juga Ketua TP PKK Kelurahan Bandungrejosari. Beliau sadar dan segera membentuk komunitas ini karena di wilayah Kelurahan dan sekitarnya sudah mendapati pasien yang sudah menjalani perawatan.
Zainul Amali SSos MSi, selaku Lurah menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak semata-mata kegiatan sosial dan mencukupi kebutuhan administrasi saja. Namun harus dijalani dengan sungguh-sungguh dengan mengedepankan aspek inovasi dan kreatif. Kalau hanya sekedar ada, maka tidak akan lama kegiatan dan organisasinya akan bubar.
Lurah yang dikenal kreatif ini, sudah menggerakkan masyarakatnya lewat pelbagai usaha dan kegiatan yang inovatif. Sebut saja Gebyar Santunan tahun 2011, Gebyar Panutan Bayar PBB dan Bazaar PKK 2012, Gebyar PBB dan Bazaar PKK 2013 dan 2014. Juga pengukuhan PKK RW di pantai Pasir Putih Probolinggo. Serta yang terbaru adalah Pengukuhan FKKAUB (Forum Komunikasi Antar Umat Beragama) Kelurahan, Pengukuhan KIM BIJAK dan Pembubaran Panitia 17 Agustus 2015 Di Hotel POP Haris Denpasar.
Untuk itu Warga Peduli AIDS (WPA) menterjemahkan nasehat dan arahan Lurah serta Materi dari Puskesmas janti dalam strategi kegiatan, penjadualan waktu serta rencana penggalangan relawan serta dana lewat berbagai aksi dan kepedulian. Dan mengingat dukungan kegiatan SKPD Kelurahan diharuskan dalam kegiatannya, Lurah dan Ketua LPMK menjanjikan akan dianggarkan lewat PAK pada kegiatan dan anggaran Tahun 2016.
0 komentar:
Posting Komentar